Beritaorbir.com, Morowali-Bupati Morowali, Taslim mengatakan banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengetaskan kemiskinan dan angka pengangguran di wilayahnya.
Salah satunya dengan mengeksekusi setiap program tapi benar-benar menyasar masyarakat yang membutuhkan sehingga tepat sasaran dan menjawab permasalahan yang ada.
Menurutnya, untuk menekan angka kemiskinan di Morowali, dibutuhkan inovasi untuk mengembangkan potensi masing-masing wilayah, sehingga pendapatan tidak hanya didongkrak melalui sektor pertambangan saja.
“Saya berharap terjadi pemerataan ekonomi di Morowali olehnya kita dituntut untuk mengembang potensi setiap wilayah di Morowali untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang layak dan sejahtera,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan sangat mengapresiasi langkah-langkah konkret yang sudah dilakukan saat ini.
“Namun saya ingatkan kembali agar program kegiatan yang akan kita kerjakan ini tolong dipercepat, dimanfaatkan sebaik mungkin dan harus tepat sasaran, program tersebut perlu dioptimalkan dalam rangka pengentasan kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran di Morowali,” katanya.
Ia juga meminta agar APBD dikelola secara bijaksana dengan terus melakukan efisiensi belanja operasional pemerintah. Hal tersebut guna menghindari terjadinya defisit anggaran dan pelaksanaan program kegiatan untuk masyarakat tetap menjadi prioritas.
“Saya percaya dengan mengelola APBD yang baik tidak perlu mengurangi porsi belanja publik. Karena kita bisa berhemat dengan mengurangi belanja operasional,’ katanya.
Diketahui, Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali menggelar rapat kerja Bupati bersama perangkat daerah unit kerja dan unsur vertikal se-Kabupaten Morowali, Selasa 8 Februari 2022.
Raker dengan tema “Percepatan Program dan Kegiatan Menuju Morowali Sejahtera Bersama”, dibuka langsung oleh Bupati Morowali, Drs. Taslim. Raker berlangsung secara hybrid (faktual-virtual) Turut hadir di Ruang Pola Kantor Bupati para Kepala OPD, para Pimpinan Unit Kerja Instansi Vertikal dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kab. Morowali. (supriyono).