Berita Orbit, Morowali – Drs.H Anwar Hafid, M.Si kembali memimpin organisasi islam terbesar di Sulawesi Tengah. Dirinya dilantik kembali sebagai Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Kabupaten Morowali masa khidmat 2022-2025 oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Alkhairaat Palu Sulawesi Tengah, Al Habib Ali Bin Muhammad Al jufri, LSI, MA .
Anwar Hafid yang merupakan salah satu nggota DPR RI dari Faksi Partai Demokrat ini sudah tiga kali berturut-turut memimpin organisasi keagamaan islam ini.
Pelantikan Anwar Hafid tersebut berlangsung di Pelataran Masjid Nurul Iman, Desa Wosu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sabtu (23/4/2022).
Bupati Morowali, Taslim yang hadir dalam pelantikan itu mengingatkan agar organisasi keagamaan Alkhairaat terus bisa menjaga semangatnya dalam menjalankan misi agar bisa sama-sama membangun Sulteng yang lebih baik.
‘’Hari ini pemerintah membutuhkan Alkhairaat, pasalnya dalam proses pembangunan di daerah ini tanpa dukungan lembaga-lembaga pendidikan khususnya Alkhairaat di Kabupaten Morowali tentunya kita tidak bisa mencapai apa yang kita harapkan,’’ ujarnya.
Lebih lanjut, Taslim menuturkan, minimnya pembelajaran keagamaan di sekolah formal membuat Pemkab dan seluruh masyarakat Morowali sangat membutuhkan Alkhairaat.
‘’Dalam rangka melaksanakan program pendidikan Alkhairaat, Pemda melibatkan sejumlah lembaga atau Yayasan Pendidikan keagamaan untuk penyelenggaraan kerja sama melalui program yang kami canangkan. Untuk Yayasan Alkhairaat kami telah membangun sarana dan prasarana Ponpes, memberikan bantuan operasional kepada anak yatim/piatu dan anak kurang mampu yang mondok di Ponpes, serta membiayai pendidikan santri yang belajar di Yaman,’’ tutur mantan anggota DPRD Morowali itu.
Tidak hanya Alkhairaat, lanjut Taslim, lembaga keagamaan lainnya juga mendapat bantuan operasional. Hal itu dilakukan untuk memajukan dunia pendidikan khususnya pada bidang keagamaan di Kabupaten Morowali.
‘’Insya Allah tahun ini pemkab kembali mempersiapkan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk biaya pengiriman bagi 20 orang santri yang akan dikirim ke Yaman. Olehnya kita berharap seluruh Yayasan Alkhairaat dapat memanfaatkan program ini dengan baik,’’ tambahnya.
Di akhir sambutannya, orang nomor satu di Bumi Tepe Asa Moroso itu memohon dukungan dalam rangka mensukseskan pembangunan Ponpes di Kecamatan Bahodopi dan Menui Kepulauan.
’’Melalui kesempatan ini, saya atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Kabupaten Morowali memohon dukungan seluruh pengurus Alkhairaat baik pusat maupun daerah dalam menyukseskan dua program yang akan dilaksanakan ke depan yakni pembangunan Ponpes di Kecamatan Bahodopi dengan anggaran Rp 107 miliar Tahun 2022 dan Ponpes Kecamatan Menui Kepulauan Tahun 2023, dengan anggaran disiapkan Pemda Rp 3 miliar,” pungkas Taslim.