Ilustrasi banjir bandang

Bandung Barat Dilanda Longsor dan Banjir Bandang, Satu Anak Hilang

Berita Orbit, Jakarta-Kampung Cilengkong, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dilanda bencana longsor dan banjir bandang.

Sejumlah rumah dilaporkan rusak akibat terjangan longsor dan satu anak berusia 8 tahun menghilang.

“Berdasarkan asesmen di lapangan, total ada 22 rumah yang terdampak dari bencana tanah longsor dan banjir bandang yang terjadi,” kata Kepala BPBD KBB Duddy Prabowo, Sabtu 16 April 2022.

Adapun dari total rumah yang terdampak tersebut, 10 rumah di antaranya dalam kondisi rusak berat. Terdapat rumah yang dindingnya tertimpa material tanah dan rawan roboh, serta banjir lumpur masuk ke dalam rumah.

Mengingat kondisi rumah warga yang rawan serta hujan yang masih turun setiap hari, maka demi keamanan para penghuninya diungsikan sementara ke tempat aman. Sedangkan, petugas berupaya membersihkan material longsoran dan mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan.

Baca Juga  Di Fase Grup, Bayern Munich Satu-satunya yang Sempurna

“Warga diungsikan ke balai RW dan rumah kerabatnya terdekat yang kondisinya lebih aman. Untuk keperluan mendesak saat ini yang dibutuhkan, seperti dapur umum, logistik, dan obat-obatan,” ujar Duddy.

Selain merusak rumah warga, longsor dan banjir bandang ini juga mengakibatkan lahan pertanian sawah dan perkebunan rusak. Total ada seluas tiga hektare lahan warga yang terdampak.

“Akses jalan desa juga tertutup longsor di beberapa titik dan hanya bisa dilalui pejalan kaki,” katanya.

Tak hanya itu, bencana ini mengakibatkan satu anak hilang yang masih dicari Tim SAR gabungan. Dua tim rescue Kantor SAR Bandung diberangkatkan ke lokasi longsor untuk pencarian. Adapun korban bernama Efan Mustofa (8).

Baca Juga  Tanpa Jarum Suntik, Kini Vaksinasi Covid-19 Bisa Lewat Hidung

Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan berdasarkan laporan yang diterima, korban bersama dua orang temannya pulang mengaji dan tertimbun longsor saat tengah melewati lokasi kejadian.

Satu orang warga dan langsung melakukan penyelamatan terhadap ketiga anak tersebut, dua anak berhasil diselamatkan sedangkan satu orang lainnya tidak tertolong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *