Berita Orbit, Jakarta-Tercatat sudah ada 40 korban dugaan penipuan berkedok trading binary option, Binomo, yang dilakukan Indra Kesuma alias Indra Kenz. Total kerugian ke semua korban diperkirakan mencapai Rp44 miliar. Hal itu dikatakan oleh Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri .
“Ada Rp44 miliar yang telah didata dari 40 korban mungkin akan bertambah,” kata Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Kombes Pol Candra Sukma Kumara saat jumpa pers, Jumat 25 Maret 2022.
Candra memperkirakan jumlah korban terus bertambah. Pihaknya masih terus mengumpulkan aduan yang masuk lewat hotline yang disediakan Dittipideksus Bareskrim Polri.
Sampai hari ini, tercata ada 500 laporan sedangkan laporan lain yang diterima secara langsung sebanyak 30. Adapun saksi yang telah diperiksa sebanyak 60 orang.
Sebelumnya, Polri telah membuka hotline pengaduan untuk masyarakat terkait penanganan kasus robot trading dan binary option. Sejauh ini sudah ada 246 aduan yang masuk melalui Whatsapp dan direct message (DM) Instagram.
“Untuk nomor hotline sudah 246 orang yang chat by WA maupun DM by Instagram,” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko saat dikonfirmasi.
Menurut Gatot, masyarakat dapat menindaklanjuti aduannya dengan menuju kantor polisi sesuai domisili masing-masing. Termasuk dapat mengikuti laporan yang sudah masuk perihal kasus yang menjeratnya.
