Berita Orbit, Bogor – Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief melaporkan bahwa ada 828 orang peserta yang mengikuti Teknis Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 1443H/2022M. Petugas ini terdiri dari dari 524 unsur Kementerian Agama dan 304 unsur Kementerian Kesehatan.
Peserta bimbingan teknis PPIH Arab Saudi Tahun 1443H/2022M adalah mereka yang telah lolos melewati seluruh proses rekruitmen di tingkat Kementerian Agama Kabupaten/Kota, tingkat provinsi maupun tingkat pusat tahun 2020.
“Begitu juga petugas pelayanan kesehatan, telah melalui seluruh proses serupa mulai dari Dinkes Kabupaten/Kota, Dinkes Provinsi maupun pusat,” ungkap Hilman di Asrama Haji Pondok Gede, Selasa (17/05/2022).
Peserta bimbingan teknis PPIH Arab Saudi dipilih berdasarkan kemampuannya mengenai pengetahuan, keterampilan sikap, dan dapat melayani jemaah haji secara efektif dan efisien seperti pelayanan umum, bimbingan ibadah, kesehatan dan dapat memberi perlindungan pada jemaah haji dari Indonesia.
Pemerintah Arab Saudi memberikan Kuota Jemaah Indonesia sebanyak 100.051 dan Kuota Petugas Haji sebanyak 1.901 orang. Hal ini berdampak kepada penyesuaian atau pengurangan sebanyak 2.299 dari kuota semula sebanyak 4.200.
“Setelah melalui proses tersebut, mereka diberikan surat panggilan untuk mengikuti bimbingan teknis. Untuk itu kepada peserta pembekalan agar mengikuti baik dan disiplin serta bersungguh-sungguh pada seluruh materi yang diberikan oleh para narasumber, fasilitator dan mempelajari modul bimbingan teknis Pelaksanaan tugas masing-masing layanan,” pesannya.
