Jakarta – Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri melakukan peninjauan langsung ke Taman Margasatwa Ragunan (TMR) pada Sabtu (27/12/2025) untuk memastikan kenyamanan pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru. Polda Metro Jaya mengerahkan 151 personel yang bertugas melakukan patroli jalan kaki dan menggunakan skuter di area objek wisata tersebut.
Pengamanan Ekstra di Titik Strategis
Selain personel, layanan darurat call center 110 juga disiagakan di titik-titik strategis untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Kami dari Polda Metro sudah menyiapkan sekitar 151 ya anggota yang kami tempatkan di taman margasatwa ini,” ujar Asep Edi di Ragunan.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan melakukan patroli rutin dengan jalan kaki dan naik skuter, serta menyiagakan ambulans di pos pengamanan Ragunan. “Ini mudah-mudahan bisa membantu para pengunjung apabila para pengunjung membutuhkan kita,” harapnya.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan, penambahan anggota polisi lalu lintas juga dilakukan di kantong-kantong parkir guna mengatur akses keluar masuk pengunjung. “Begitu pengunjung selesai, mudah-mudahan semuanya bisa berjalan dengan lancar, tidak ada kendala satu apa pun,” ucapnya.
Zero Laporan Pencopetan
Menanggapi maraknya insiden pencopetan di tempat wisata saat padat pengunjung, Asep Edi menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan terkait hal tersebut di Taman Margasatwa Ragunan. “Alhamdulillah, sesuai laporan dari pospam yang ada di Taman Margasatwa Ragunan ini, sampai sekarang masih zero, nol. Tidak ada pelaku-pelaku ataupun terjadinya perbuatan pencopetan atau bagaimana yang lainnya, yang terjadi di wilayah taman wisata ini. Mudah-mudahan ke depannya pun sama,” terangnya.
Meskipun demikian, imbauan untuk selalu menjaga barang bawaan tetap diberikan kepada pengunjung. Masyarakat juga diimbau untuk segera menghubungi call center 110 jika mengalami hal-hal yang mencurigakan. “Kalaupun ada, kami sudah memberikan imbauan. Pertama, para pengunjung untuk hati-hati yang bawa barang ya. Laporkan segera apabila ada hal-hal yang mencurigakan, termasuk juga segera kontak ke call center 110. Kami selalu siap untuk melayani para pengunjung,” tuturnya.
Pengamanan Melibatkan TNI dan Stakeholder Lain
Pengamanan objek wisata tidak hanya difokuskan di Ragunan, tetapi juga digencarkan di lokasi lain seperti Ancol, Jakarta Utara, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Asep Edi menjelaskan bahwa pengamanan ini dilakukan berkolaborasi dengan TNI dan instansi terkait lainnya. “Kita dari kepolisian dibantu dari teman-teman dari Kodam Jaya, termasuk dari instansi terkait ya, juga pasti akan melaksanakan pengamanan di area tempat-tempat wisata yang ada di Jakarta ini,” pungkasnya.






