Joe Biden Unggah Foto Bersama BTS: Terima Kasih Sudah Mampir ke Gedung Putih

oleh -198 Dilihat
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengucapkan terima kasih kepada boyband asal Korea Utaraa, BTS karena sudah datang ke Gedung Putih, pada 31 Mei lalu. Foto: Foto: BTS (Tangkapan Layar Instagram/@Potus)
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengucapkan terima kasih kepada boyband asal Korea Utaraa, BTS karena sudah datang ke Gedung Putih, pada 31 Mei lalu.

Berita Orbit, Bogor – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengucapkan terima kasih kepada boyband asal Korea Selatan, BTS karena sudah datang ke Gedung Putih, pada 31 Mei lalu.

Ucapan tersebut ditulis Joe Biden di akun Instagramnya @potus melengkapi foto yang ia unggah. mengunggah foto pertemuannya dengan boyband asal Korea Selatan, BTS, di Gedung Putih pada 31 Mei lalu.

“Terima kasih sudah mampir ke Gedung Putih,” tulisnya.

Biden sebelumnya mengundang BTS untuk membahas upaya memerangi ujaran kebencian serta kejahatan terhadap etnis Asia. Mereka juga berdiskusi bagaimana BTS, sebagai grup musik terbesar di dunia, bisa membantu mewujudkan inklusi Asia.

“Banyak teman-teman kami warga Asia-Amerika menjadi subyek diskriminasi,” kata Biden.

Baca Juga  Rilis Pernyataan BIGHIT MUSIC Update Proses Hukum Pelanggaran Terhadap Hak BTS

“Kebencian baru akan bersembunyi ketika ada orang baik mengatakan betapa buruknya itu. Kebencian akan hilang,” ujar Biden lagi. “Banyak orang sangat peduli dengan apa yang Anda semua katakan. Pesan inilah yang Anda komunikasikan. Ini sangat berarti.”

Kim Nam Joon, alias RM, leader BTS, menyampaikan terima kasih atas usaha Pemerintah AS yang telah mengesahkan Undang-Undang baru untuk memerangi diskriminasi terhadap etnis Asia.

“Kami ingin membantu, dan kami sangat mengapresiasi bahwa pemerintah AS dan White House benar-benar mencari solusi (atas masalah ini),” kata RM.

Meningkatnya kejahatan anti-Asia dan permusuhan terhadap orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik (AAPI) terjadi di tengah pandemi Covid-19. Lebih dari 10.000 insiden kebencian terhadap orang AAPI dilaporkan ke organisasi advokasi Stop AAPI Hate selama periode 19 Maret 2020 hingga 31 Desember 2021.

Baca Juga  Jakarta Kembali Terapkan Sistem Ganjil Genap Saat Weekdays

Biden, sebelumnya telah berbicara tentang komitmennya untuk memerangi gelombang kejahatan kebencian anti-Asia. Dia juga telah menandatangani RUU bipartisan yang bertujuan mengatasi meningkatnya tindak kejahatan dan kebencian anti-Asia menjadi undang-undang pada Mei 2021. RUU itu menciptakan posisi baru di Departemen Kehakiman untuk mempercepat peninjauan potensi kejahatan rasial terkait Covid-19 dan insiden yang dilaporkan di pengadilan federal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.