Dibangun di Masa Penjajahan, Ini Deretan Rumah Sakit Tertua di Indonesia

oleh -299 Dilihat

Berita Orbit, Bogor – Rumah sakit merupakan tepat penyediaan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan kesehatan, rumah sakit menjadi aspek penting dalam sebuah negara. Namun, kebanyakan dibangun pada masa penjajahan Belanda. Beberapa rumah sakit di Indonesia ternyata telah dibangun ratusan tahun lamanya hingga memiliki ciri khas bangunan yang klasik dan dijadikan cagar budaya. Berikut daftar rumah sakit tertua di Indonesia :

1. Rumah Sakit Dustira
Rumah sakit ini berlokasi di Jalan Dustira, Cimahi, Jawa Barat. Didirikan pada masa penjajahan Hindia-Belanda pada tahun 1887. Dulunya, rumah sakit ini bernama Militaire Hospital dan diperuntukkan untuk merawat tentara belanja yang bertugas didaerah setempat. Kemudian tahun 1956 namanya berubah menjadi RS Dustira.

Baca Juga  Jokowi Serukan Hentikan Perang Ukraina di KTT Khusus ASEAN-AS

2. Rumah Sakit PGI Cikini
Rumah sakit yang sebelumnya menjadi rumah pelukis Raden Saleh terletak di Jalan Raden Saleh Cikini, Jakarta. Pada Juni 1897 tempat ini dijadikan balai pengobatan perkumpulan orang sakit di Indonesia dan pada tahun 1942-1945 rumah sakit ini dijadikan rumah sakit Angkatan Laut Jepang (Kaigun).

3. Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo
Rumah sakit Cipto menjadi salah satu RS pemerintahan yang berfungsi sebagai RS pendidikan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Pada tahun 1896 labolatorium dan sekolah Dokter Jawa masih satu pimpinan. Kemudian tanggal 19 November 1919 Belanda mendirikan Pusat Kesehatan Masyarakat untuk praktikum siswa STOVIA.

4. Rumah Sakit Immanuel Bandung
Pada tahun 1900 tepat ini merupakan tempat kereta kuda dan diubah menjadi tempat pengobatan oleh Pendeta Alkema, lalu tanggal 25 September 1910 pengganti Pendeta Alkema mendirikan Zending Hospital Immanuel yang berlokasi di Jalan Kebonjati, Bandung. Dari tahun 1965 sampai sekarang RS Immanuel digunakan oleh Universitas Kristen Maranatha sebagai RS Pendidikan.

Baca Juga  BPKB Elektronik Mulai Berlaku 2023

5. Rumah Sakit Dr. Soetomo
Dulunya rumah sakit ini berdiri dengan nama Rumah Sakit Simpang yang merupakan RS Pendidikan bagi Fakultas Kedokteran UNAIR tahun 1923. Pemerintah Belanda kemudian mengubah Rumah Sakit Simpang menjadi Roemah Sakit Oemoem Soerabaja pada 1 September 1948 dan di tahun 1964 namanya berubah lagi menjadi RSUD Dr. Soetomo sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI ditahun itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.