Ilustrasi

Warga Binaan LP Anak di Bandarlampung Meninggal dengan Banyak Luka Lebam

Berita Orbit, Bandarlampung – RF (17) salah satu warga binaan LP Khusus Anak Kelas II Bandar Lampung ditemukan meninggal dunia pada Selasa, 12 Juli 2022.

Keluarga RF menduga anaknya menjadi korban kekerasan di dalam LP karena banyak ditemukan luka lebam di jasadnya.

Kepala Divisi Permasyarakatan (Kadivas) Kanwil Kemenkumham Lampung Farid Junaidi membenarkan adanya warga LP anak yang meninggal, namun ia membantah penyebab kematian karena penganiayaan sesama narapidana.

“Tidak benar, tidak ada unsur penganiayaan,” ujar Farid pada Rabu, 13 Juli 2022.

Farid menyebut kematian RF bukan akibat penganiayaan melainkan karena sakit yang dideritanya.

RF warga Bandar Lampung, dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke RS Ahmad Yani Metro.

Baca Juga  Tiga Pejabat Aktif Kemenperin Tersangka Kasus Korupsi Impor Garam

Sebelumnya, pihak keluarga mendapatkan informasi dari perawat untuk membesuk RF pada 10 Juli. Saat keluarga datang pada 11 Juli, mereka mendapati RF sudah mengalami luka-luka di bagian badannya, dan tidak bisa banyak bergerak, serta sulit berbicara.

Diketahui, RF baru mendekam di LP Khusus Anak selama, satu setengah bulan.

“Banyak memar dari kepala sampai kaki, kepala jidat, bahu, badan memar semua sampai badan-badannya,” ujar orang tua korban Ros, Selasa, 12 Juli 2022.

Keluarga RF berharap, kematian anaknya diusut tuntas, dan diketahui penyebab pasti sang anak meninggal dunia. (LP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *