Terawang Nasib Eril, Ki Narto: Hari Rabu Ketemu
Berita Orbit, Bogor – Baru-baru ini warga Indonesia dikejutkan dengan kabar hilangnya anak sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau sering disapa Eril di Sungai Aaree Swiss, pada Kamis (26/05/2022).
Paranormal asal Bogor Ki Narto melakukan penerawangan mengenai keberadaan Eril yang hilang terseret arus beberapa waktu lalu. Ia mengatakan berdasarkan hasil penerawangannya jasad Eril masuk ke palung sungai yang berada kurang lebih 3 Km dari lokasi kejadian.
“Terawang Aki beliau masuk palung sungai (bahasa sundanya sedong) kurang lebih 3 Km dari TKP,” kata Ki Narto saat dihubungi Berita Orbit, pada Senin (30/05/2022).
Tidak hanya menerawang keberadaan Eril yang masih dalam proses pencarian, Ki Narto mengatakan bahwa jasad Eril akan ditemukan pada hari Rabu dan dalam keadaan sudah meninggal dunia.
“Aki doakan hari Rabu ketemu, insya allah sudah meninggal,” sambung Ki Narto.
Saat ini Ki Narto masih mencoba membantu proses pencarian dengan metode doa putar jagad atau ilmu penarik agar Eril bisa segera ditemukan.
Sebelumnya, Rara Istiati Wulandari atau akrab di sapa Mbak Rara juga melakukan proses penerawangan kondisi anak Ridwan Kamil. dalam videonya, pawang hujan sekaligus paranormal itu mengaku sempat terkoneksi dengan Eril.
“Ketika saya komunikasi batin secara link dengan roh mas Eril, saya ingin sekali nangis,” jelas mbak Rara.
Selaras dengan penerawangan Ki Narto, mbak Rara juga memprediksi keadaan Eril saat ditemukan sudah meninggal dunia, namun waktunya berbeda.
“Nantinya akan ditemukan jasadnya sekitran 8 jam dari sekarang bisa juga jam 8 ditemukan,” jelas mbak Rara.
Sontak ramalan mbak Rara terkait hilangnya Eril mendapat kecaman banyak pihak, salah satunya Majelis Ulama Indonesia (MUI). MUI mengingatkan Rara agar tidak membuat gaduh.
“Agama Islam melarang umatnya berhubungan dengan dukun. Oleh karena itu, MUI mengimbau umat Islam menjauhi praktik perdukunan,” kata Waketum MUI Anwar Abbas mengawali pembicaraan perihal ramalan Rara, Sabtu (28/5/2022).
Anwar Abbas meminta masyarakat Indonesia untuk menunggu dan medoakan putra sulung Ridwan Kamil, Eril.
