Sempat Sindir Kominfo, Kini Deddy Corbuzier Podcast Bareng Menkominfo Johnny Bahas Situs Judi Online
Berita Orbit, Bogor – Belum lama ini publik di hebohkan dengan kabar pemblokiran beberapa platform oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) karena dinilai belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) sesuai aturan Kominfo.
Kabar tersebut kian mencuat hingga artis sekaligus pemilik Podcast Close The Door, Deddy Corbuzier ikut menyindir Kominfo atas pemblokiran salah satu situs PayPal. Melalui akun instagram pribadinya Deddy memberikan pesan khusus untuk Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate.
“Halo Pak Menkominfo Bapak Johnny Gerard Plate apa kabar pak? Saya dengar katanya PayPal diblok? saya sih gak masalah. Namun, uang saya dan uang masyarakat itu banyak yang ke tahan disana. Banyak pak. Ini yang tanggungjawab siapa pak?” ujarnya, dikutip melalui akun instagram @mastercorbuzier, Minggu (31/7/2022).
Baca Juga: Harga Tiket Konser Fariz RM, Mus Mujiono, dan Deddy Dhukun
Postingan tersebut ramai dan semakin menjadi pertanyaan bagi publik hingga akhirnya Deddy Corbuzier mengundang Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny Gerard Plate ke podcastnya.
Setelah menunggu, akhirnya Johnny Gerard datang menghadiri undangan tersebut dengan di kawal ketat oleh pihak kepolisian.
Dalam podcast tersebut, Deddy mengungkap sejumlah pertanyaan yang akhir-akhir ini tengah mencuat terkait pemblokiran yang dilakukan Kominfo. Saat podcast telah dimulai, Deddy sudah menyiapkan beberapa pertanyaan salah satunya tentang situs judi online yang masih eksis hingga saat ini.
Baca Juga: Siap-Siap Kemenkominfo Akan Buka Blokir Steam, DOTA dan Counter Strike
Tidak hanya itu, mantan pesulap ini juga bertanya apakah situs judi online ini legal, karena banyak sekali artis-artis yang mempromosikan situs tersebut.
“Saya mau nembak satu pertanyaan dulu pak. Judi online yang dipromosikan artis-artis itu legal apa tidak?” kata Deddy dilansir dari akun YouTube @deddycorbuzier, Rabu 3 Agustus 2022.
mendengar pertanyaan itu, Johnny langsung menjawab dengan singkat, padat dan jelas. Dirinya menyebut situs judi online jelas-jelas tidak legal dalam bentuk apapun.
“Judi tidak legal. Yang offline dan yang online, tidak legal,” jawab Johnny.
Kurang puas dengan jawaban Menkominfo, Deddy kembali bertanya soal menjamurnya promosi situs judi online, bisa di akses oleh banyak orang dan eksis hingga saat ini.
Menurut Johnny, mengenai promosi bukan menjadi tanggungjawab Kominfo melainkan penegak hukum. Dalam hal ini dirinya juga menjelaskan bahwa kominfo juga sudah memiliki tim cyber drone yang bertugas men take down situs judi online tetapi masih banyak yang bermunculan kembali.
“Nah karena kemudahan teknologi digital. Setiap kali dilakukan takedown, dia mudah sekali mengupload yang baru. Jadi kejar-kejaran. Di Kominfo ada sistem. Itu cyber drone yang bekerjanya 24 jam sehari, sepanjang tahun, yang melakukan patroli cyber terhadap kegiatan-kegiatan ruang digital,” tuturnya.
Berdasarkan data yang dimiliki, dari tahun 2018 hingga 2022 pertanggal 31 Juli 2022 terdapat 534 ribu akun judi online yang telah berhasil di take down Kominfo, meski sudah dibersihkan namun setiap waktu terkadang muncul agi.