Polres Gorontalo Kota Naik Level jadi Polresta, Ini Bedanya
Berita Orbit, Gorontalo – Polres Gorontalo Kota kini jadi satu-satunya unit komando Polri di Gorontalo yang dipimpin polisi berpangkat Komisaris Besar (Kombes).
Alasannya, karena kini Polres Gorontalo Kota naik level jadi Polresta atau polres tipe C di Gorontalo.
Kata Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Helmy Santika, peningkatan tipologi Polres Gorontalo Kota menjadi Polresta Gorontalo Kota untuk memenuhi dinamika dan ekspektasi masyarakat dalam hal pelayanan kepolisian.
“Peningkatan tipologi ini didasari atas hasil penilaian yang dilakukan oleh tim asesmen mabes Polri yang dalam hal ini dilaksanakan oleh Srena Polri terhadap beberapa dimensi perubahan,” ungkap Irjen Pol Helmy saat pelantikan Kapolresta Kombes Pol Ade Permana.
Menurut dia, kenaikan tipe ini sudah disetujui oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB).
Persetujuan itu lantas ditindaklanjuti dengan dikeluarkannya keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia nomor: Kep/1158/viii/2022 tanggal 30 Agustus 2022 tentang peningkatan tipologi Polres Gorontalo Kota menjadi Polresta Gorontalo Kota.
Dengan adanya peningkatan tipologi Polresta Gorontalo Kota, akan berpengaruh terhadap peningkatan status kepangkatan terhadap pejabat di lingkungan Polresta Gorontalo Kota.
”Yang semula Kapolresnya dijabat oleh anggota polri berpangkat AKBP saat ini dijabat oleh Komisaris Besar Polisi dan penyesuaian ini tentunya berlaku juga kepada pejabat-pejabat di bawahnya,” terang Jenderal bintang dua tersebut.
Peralihan tipe Polres Gorontalo Kota menjadi Polresta ini sekaligus dirangkaikan dengan serah terima jabatan Kapolresta Gorontalo Kota dari AKBP Ardi Rahananto kepada Kapolresta yang baru Kombes Pol Ade Permana, Kamis (5/1/2023).
“Sebagai mana yang kita ketahui, Kota Gorontalo merupakan Ibu Kota Provinsi Gorontalo dan menjadi pusat perekonomian. Sehingganya, untuk meningkatkan pelayanan Kepolisian, dengan melakukan perubahan tipe. Dan ini juga merupakan bagian dari upaya Polri,” kata Helmy Santika. ***