PM India Narendra Modi dan guru yoga Baba Ramdev (kiri) mengangkat tangan saat mereka menyanyikan slogan-slogan patriotik selama Yoga Mahotsav atau festival, di New Delhi 23 Maret 2014. Foto: REUTERS/Adnan Abidi/Files

Politisi Hina Nabi Muhammad, Tagar Boikot India Trending Twitter

Berita Orbit, Bogor – Tagar boikot India (#BoikotIndia) menjadi topik populer di Twitter Indonesia menyusul pernyataan menghina yang disampaikan terhadap Nabi Muhammad oleh juru bicara BJP Nupur Sharma dan Pemimpin BJP Delhi Naveen Kumar Jindal.

Di bawah tagar itu, netizen Indonesia mengecam perdana menteri India atas pernyataan yang dibuat terhadap Nabi Muhammad oleh anggota Partai Bharatiya Janata atau BJP.

Ribuan pengguna twitter Indonesia menyerukan #BoikotIndia karena pernyataan mereka dinilai menghina Islam dan merusak keharmonisan bernegara.

Salah satunya yang mengecam yakni Hilmi Firdausi, pengusaha muslim ini secara pribadi mengecam keras pernyataan politisi India dari Partai BJP Nupur Sharma yg menghina Rasulullah SAW. Ia berharap pemerintah Indonesia bisa mengambil sikap tegas dengan ikut melakukan pengecaman ini.

Sebelumnya dilansir Tempo, Tagar bahasa Arab yang ditujukan melawan Perdana Menteri India Narendra Modi telah menjadi topik populer nomor satu di Arab Saudi, Minggu, 5 Mei 2022. Di bawah tagar itu, orang-orang Saudi dan orang Arab lainnya mengecam perdana menteri India atas pernyataan yang dibuat terhadap Nabi Muhammad oleh anggota Partai Bharatiya Janata atau BJP.

Baca Juga  Para Pelaku UMKM Bersiap, Potensi Investasi Bakal Masuk Rp 1.800 Triliun

Seperti dilansir The Namal, penduduk di jazirah Arab marah atas pernyataan menghina yang disampaikan terhadap Nabi Muhammad oleh juru bicara BJP Nupur Sharma dan Pemimpin BJP Delhi Naveen Kumar Jindal. Ratusan pengguna menyerukan boikot India karena mereka menargetkan partai Hindu-nasionalis yang berkuasa di negara itu.

Mufti Besar Oman Syekh Ahmad bin Hamad Al-Khalil bersama dengan akun Twitter yang banyak pengikutnya, telah menyerukan boikot, termasuk pada produk India. Banyak orang India juga mengutuk pernyataan yang dianggap menistakan itu. Di antara mereka mengatakan, bahwa itu dapat membahayakan hubungan India dengan dunia Arab, dan menciptakan masalah bagi orang India di luar negeri.

BJP pada Minggu merilis sebuah pernyataan untuk memperjelas posisinya. Melalui Sekretaris Jenderal Partai Arun Singh, BJP menyatakan sangat menentang ideologi apa pun yang menghina atau merendahkan sekte atau agama apa pun.

Baca Juga  Program PEN Efektif Bangkitkan Perekonomian Indonesia

Singh menambahkan, bahwa BJP sangat menghormati semua agama dan mengecam keras penghinaan terhadap kepribadian agama mana pun.

Pernyataan BJP, bagaimanapun, tidak menyebutkan secara langsung insiden atau komentar apa pun. Tanggapannya juga tidak memberikan konteks apa pun untuk pernyataan itu, baik dengan merujuk pada komentar Sharma atau tentang agama yang dimaksud.

Pernyataan Sharma dan Jindal telah khususnya menuai protes dari kelompok Muslim. Menurut laporan The Wire, atas reaksi tersebut, BJP berjanji akan segera menangguhkan Sharma dari partai dan juga membatalkan keanggotaan utama Jindal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *