Berita Orbit, Bogor – Menjelang puncak haji jemaah Indonesia diharapkan menjaga kesehatan karena suhu di Arab Saudi pada Sabtu 2 Juli 2022 maksimum mencapai 42 derajat celcius sedangkan suhu minimum di Indonesia saat ini 28 derajat celcius.
Dilansir dari laman prakiraan cuaca, Weather Atlas, pada hari Sabtu ini di Kota Mekkah yang panas menjadi cuaca dengan status siaga. Untuk itu, hal ini menjadi perhatian bagi jemaah haji Indonesia.
Plh Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Wawan Djunaedi telah menghimbau jemaah haji untuk membatasi aktivitas di luar ruangan dan tidak menunda untuk minum air putih karena rentan dehidrasi. Bagi jemaah haji tidak memaksakan diri untuk shalat di Masjidil Haram dan tetap menggunakan masker saat berada di ruang tertutup.
Baca Juga: Deddy Corbuzier dan Raffi Ahmad Batal Naik Haji
Dalam menjaga kesehatan jemaah haji di imbau melengkapi alat pelindung diri jika hendak keluar ruangan di barengi dengan mengonsumsi vitamin dan menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta istirahat yang cukup agar bisa terus mengikuti proses ibadah haji hingga selesai.
Hal ini juga disampaikan oleh Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja Mekah, dr. Muhammad Imran agar jemaah haji menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD) selama melakukan aktivitas di Tanah Suci karena dalam menjalani ibadah haji memerlukan fisik yang sehat dan prima.
Perbedaan suhu yang ekstrim antara Tanah Air dengan tanah suci akan berpengaruh pada kondisi fisik dan kesehatan jemaah. Mulai dari kulit kering, bibir pecah-pecah, kaki melepuh, dehidrasi, bahkan heat stroke.
Baca Juga: Fenomena Embun Upas di Dataran Dieng, Benarkah Suhu Mencapai 1 Derajat Celcius?